Apa kabar Ladies, kali ini kitaa segera membahas tentang Mitos dan Fakta tentang Konsumsi Garam, Gula, dan Lemak. Sebagaimana kitaa ketahui bahwa hal tsb akhir akhir ini banyak di bahas di berbagai media sosial. Untuk mengetahui perkembangan lebih lanjut mengenai Mitos dan Fakta tentang Konsumsi Garam, Gula, dan Lemak silahkan baca detailnya di bawah ini.
Vemale.com - Tubuh kitaa memang dirancang untk memakan hampir segala sesuatu. Tetapi jika melihat susunan gigi, maka kitaa sebenarnya lebih bersifat herbivora. Tapi kitaa memiliki gigi pengoyak dan sistem pencernaan yang dirancang untk mencerna hampir segala sesuatu. Jadi mnurut rancangan serta kebiasaan yang sudah dibangun selama tiga juga tahun,kita sebenarnya adalah sebuah konsep dan kata yang sangat membebaskan, yaitu pemakan segala atau omnivora.
Ladies, setelah kitaa tahu bahwa tubuh kitaa memang dirancang untk memakan hampir segala sesuatu, kitaa perlu mengetahui sejumlah mitos yang perlu diluruskan supaya kitaa bisa meningkatkan kesehatan kitaa. Tony Buzan dalam bukunya Head Strong, memaparkan sejumlah mitos dan fakta yang berkaitan dg konsumsi garam, gula, dan lemak. Untuk lebih jelasnya, simak saja uraiannya di bawah ini.
Mitos: Tubuh kitaa membutuhkan garam, jadi kitaa perlu menggunakan banyak garam dalam masakan kitaa.
Fakta: Tubuh kitaa memang membutuhkan garam. Tapi penting untk diketahui bahwa kitaa perlu memiliki pola makan yang baik dan seimbang. Sebenarnya rata-rata kebutuhan garam harian setiap manusia adalah 1.000 miligram atau sekitar setengah sendok teh sehari. Jadi kitaa perlu mewaspadai asupan garam kitaa setiap harinya. Karena kalau konsumsi garam sudah melewati dosis yang disarankan, maka tekanan darah bisa naik, terutama bagi Anda yang memiliki tekanan darah tinggi (menurut Jurnal Kedokteran New England terbitan Januari 2001). Di samping itu risiko terkena stroke dan serangan jantung juga makin tinggi jika kitaa mengonsumi garam secara berlebihan.
Mitos: Gula bisa meningkatkan energi tubuh sehingga harus dimakan sebelum melakukan kegiatan jasmani atau mental.
Fakta: Kita memang butuh gula, tapi gula alami yaitu yang terkandung di dalam buah-buahan dan sayuran. Bagaimana dg gula pasir? Gula pasir tdk mengandung gizi yang diperlukan untk memproses dirinya. Jadi supaya gula pasir bisa digunakan, tubuh segera merampok dirinya sendiri dg mengonsumsi cadangan vitamin B-nya. Itulah kenapa kitaa bisa merasa sangat berenergi dalam sesaat setelah mengonsumsi gula pasir, namun diikuti dg hilangnya energi yang lebih besar daripada energi yang sudah diberikan gula pada awalnya. Setelah makan banyak gula, kitaa malah bisa merasa lemah dan depresi pada akhirnya.
Mitos: Lemak tdk baik bagi tubuh karena bisa menyebabkan diabetes, penyumbatan arteri, serangan jantung, meningkatkan kadar kolesterol dan juga tekanan darah. Belum lagi dg laporan bahwa lemak bisa meningkatkan jumlah asam urat dan berperan dalam penyakit degeneratif serta penuaan dini.
Fakta: Yang benar adalah bahwa kelebihan lemak itu tdk baik bagi tubuh kitaa. Lemak juga memiliki peran penting untk tubuh kitaa, tanpa lemak kitaa bisa saja mati. Lemak sebenarnya memiliki peran inti pada sebuah jaringan kerja komunikasi yang kompleks (menurut penelitian Simon Coppack di Royal London Medical School dan juga Steve OâRahilly seorang ahli jaringan lemak Cambridge University).
Bahkan dari penemuan revolusioner tsb ditemukan bahwa lemak merupakan organ raksasa yang disebarkan ke seluruh tubuh pada sejumlah penampungan khusus. Jadi lemak ini dikemas mengelilingi semua organ-organ di dalam tubuh kitaa untk melindungi organ dari benturan. Kita bisa tetap hangat karena ada lemak. Lemak pun bisa memberi bantalan bagi sendi dan meningkatkan kemampuan sendi untk memperbaiki serta memelihara diri sendiri.
Lemak ini juga bisa mengurangi peradangan dan merupakan bagian esensial dari sel-sel darah merah pembawa oksigen (hemoglobin) sehingga memungkinkan hemoglobin ini mengalir dg mudah ke dalam kapiler. Jadi lemak penting dan diperlukan untk tubuh, asalkan tdk berlebihan. Kitab bisa menjaga kesehatan tubuh kitaa dg baik asalkan semua kebutuhan nutrisi bisa dipenuhi dg cukup, tdk kurang dan tdk lebih.
INFO INI SERU JUGA
Jalan Kaki Bisa Mencegah Pikun Saat Tua Nanti
Tahun 2020 Diperkirakan Dunia Akan Kehabisan Cokelat
5 Tips Praktis Agar Tetap Fit di Musim Hujan
Ups, Ternyata Bau Kentut Bisa Cegah Stroke
Kenali 5 Tanda Anda Minum Terlalu Banyak Air
Misterius: Kulit Tubuh Wanita Ini Tidak Ditumbuhi Rambut, Tetapi Kuku
(vem/nda)Demikian ladies tulisan tentang Mitos dan Fakta tentang Konsumsi Garam, Gula, dan Lemak yang bersumber dari http://www.vemale.com/kesehatan/75720-mitos-dan-fakta-tentang-konsumsi-garam-gula-dan-lemak.html. Semoga artikel/berita ini bermanfaat buat anda semua. Jangan lupa share di G+ tentang Mitos dan Fakta tentang Konsumsi Garam, Gula, dan Lemak ini,mungkin teman ladies juga butuh informasi ini. Terima kasih telah berkunjung, semoga ladies semua di beri kelimpahan rezeki.
Rating: 100% based on 99998 ratings. 5 user reviews.
Ditulis Oleh 8:00 PM